PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI TERHADAP KOMBINASI PUPUK ANORGANIK DAN POC KEONG MAS (Glycine max L.)
DOI:
https://doi.org/10.57203/javanica.v3i2.24.77-86Keywords:
Hara Tanaman, Pupuk Organik, POC Keong MasAbstract
Produksi kedelai di Indonesia hingga saat ini belum mampu mencukupi kebutuhan masyarakat Indonesia. Rerata kebutuhan kedelai secara nasional mencapai 3,4-3,6 juta ton pertahun, sedangkan produksinya hanya 20%-30% dari kebutuhan tersebut. Berdasarkan hal tersebut perlu adanya upaya untuk meningkatkan produksi tanaman kedelai yaitu dengan cara pemberian POC keong mas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian kombinasi pupuk anorganik dan POC keong mas terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non faktorial yang terdiri atas 7 perlakuan yaitu tanpa POC (100% pupuk anorganik), konsentrasi POC 250 ml/l +50% anorganik, 300 ml/l+50% anorganik, 350 ml/l +50% anorganik, 400 ml/l +50% anorganik, 450 ml/l+50% anorganik dan 500 ml /l+50% anorganik. Sebanyak 4 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi POC 500 ml/l+50% anorganik menunjukkan hasil tertinggi pada tinggi tanaman, jumah cabang produktif, berat biomassa tanaman kedelai, jumlah polong persampel, berat segar polong persampel, berat kering polong persampel dan berat kering biji persampel.
References
Aryani, I., dan Musbik. (2018). Pengaruh Takaran Pupuk Organik Cair terhadap
Pertumbuhan Tanaman Sawi Caisim (Brassica juncea L) di Polibag. Prospek
Agroteknologi, 7(1): 60-68.
Dyah Utami, C. et al. (2021). Aplikasi pupuk hayati mikoriza dan beberapa jenis pupuk
hijau terhadap hasil tanaman kedelai (Glycine max L.) Applications of bio-
fertilizers microrrhiza and some types of green fertilizer on the yields of soybean
(Glycine max L.). Agriland Jurnal Ilmu Pertanian, 9(3), pp. 115–123. Available
at: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/agriland.
Idaryani, L. dan S., Umar. (2018). Pengaruh Pemupukan N, P, K dan Bahan Organik
Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai Di Lahan Sulfat Masam Bergambut.
Jurnal Agrista. 15(3): 94 –101
Kurniawati, R., Astiningrum, M. and Oktasari, W. (2022). Pengaruh Konsentrasi dan
Berbagai Jenis Pupuk Organik Cair (POC) Terhadap Hasil Tanaman Kedelai
Edamame (Glycine max (L.) Merr.). Vigor: Jurnal Ilmu Pertanian Tropika Dan
Subtropika, 7(1), pp. 9–18.
Nabilah, H., Karyawati, A. S., & Islami, T. (2022). Respon 6 Varietas Kedelai (Glycine
max (L.) Merr.) terhadap Perbedaan Interval Penyiraman. PLANTROPICA:
Journal of Agricultural Science, 7(2), 52-57.
Nurhayati, Razali., dan Zuraida. (2014). Peranan Berbagai Jenis Bahan Pembenah
Tanah Terhadap Status Hara P Dan Perkembangan Akar Kedelai Pada Tanah
Gambut Asal Ajamu Sumatera Utara. Jurnal Floratek, 9: 29 – 38.
Rasmani, Aziz, S. A., & Suketi, K. (2020). Correlations of nitrogen, phosphorus,
potassium, pigments and total flavonoids of Moringa oleifera Lam. leaves in the
vegetative and generative phases. Journal of Tropical Crop Science, 7(02), 75–
https://doi.org/10.29244/jtcs.7.02.75-85.
Santi, S. S. (2008). Kajian Pemanfaatan Limbah Nilam untuk Pupuk Cair Organik
dengan Proses Fermentasi. Jurnal Teknik Kimia Vol. 2 No. 2: 170-174
Sari, D. K., Hasanah, Y. and Simanungkalit, T. (2013). Respons pertumbuhan dan
produksi beberapa varietas kedelai (Glycine max L.(Merill)) dengan pemberian
pupuk organik cair. Jurnal Online Agroekoteknologi. ISSN No, 2337, p. 6597.
Sari, P. M., Ezward, C. and Haitami, A. (2023). Pengaruh Pupuk Organik Cair Keong
Maja terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kedelai (Glycine Max (L) Merrill).
Jurnal Agrosains Dan Teknologi, 8(1), pp. 20–28.
Sipayung, N. Y., Gusmeizal, G. and Hutapea, S. (2017). Respon Pertumbuhan Dan
Produksi Tanaman Kedelai (Glicyne max L.) Varietas Tanggamus Terhadap
Pemberian Pupuk Kompos Limbah Brassica Dan Pupuk Hayati Riyansigrow.
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian, 2(1), pp. 1–15.
Syamsudin A., Purwaningsih dan Asnawati. (2012). Pengaruh Berbagai Macam
Mikroorganisme Lokal terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung pada
Tanah Aluvial. J. Ilmu Pertanian. 17(2): 221-227.
Tandirerung, W. Y. and Pata’dungan, A. M. (2020). Respon Pertumbuhan Tanaman
Kedelai (Glycine max l.) Terhadap POC Keong Mas. Agrosaint, 11(1).
Widiastuti, E. and Latifah, E. (2016). Keragaan pertumbuhan dan biomassa varietas
kedelai (Glycine Max (l)) di lahan sawah dengan aplikasi pupuk organik cair.
Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 21(2), pp. 90–97.
Zuhry, E dan Armaini. (2009). Aplikasi Berbagai Pupuk Pelengkap Cair dan Pupuk
Kandang Ayam Terhadap Peningkatan Produksi Sawi (Brassia une L.). J: 8 (2):
hal 22 -28.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rudi Wardana, Dini Arij Nabila, Tirto Wahyu Widodo, Liliek Dwi Soelaksini

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.